Ads Top

Polisi Berhasil Bekuk Pembobol ATM di Siborong-borong

SIBORONG-BORONG ONLINE || Satuan unit Reskrim Polres Tapanuli Utara (Taput) bekerjasama dengan Polsek Siborongborong, berhasil menangkap pelaku yang mencoba membobol mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) BRI yang berada di depan kampus UNITA Silangit, Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput).

Kapolres Taput AKBP Horas Marasi Silaen melalui Kasubbag Humas Aiptu Walpon Baringbing menerangkan, pelaku yang berhasil diamankan yakni Jendro Tampubolon (20), penduduk Desa Aek Bolon, Kecamatan Balige, Kabupaten Tobasamosir.

"Kejadian itu terjadi pada Sabtu (7/4/2017), sekira Pukul 02.15 WIB. Awalnya pihak kepolisian mengetahui pembongkaran ATM BRI dari sekuriti kampus. Sekuriti merasa curiga dengan keberadaan mobil yang parkir di depan mesin ATM, lalu menghubungi Polsek siborongborong. Oleh petugas Polsek berkomunikasi dengan unit sat Reskrim Polres dan turun ke TKP," terang Walpon Baringbing.

Setelah petugas tiba di tempat kejadian perkara, jelas Walpon Baringbing, ternyata mobil jenis Avanza parkir dekat mesin ATM. Saat itu dua orang penumpangnya sedang berada di dalam ATM. Petugas pun langsung mengejar pembobol mesin ATM. Sayangnya, satu orang berhasil melarikan diri bersembunyi di semak-semak yang berada di depan kampus. Seorang lagi berhasil diamankan. Sementara mobil yang parkir di depan mesin ATM melarikan diri.

Dari hasil keterangan tersangka yang berhasil diamankan mengaku, kata Walpon, ada empat orang yang ingin membongkar mesin ATM tersebut. Keempat orang itu sudah merencanakan pembongkaran dini hari itu.

Tersangka menjelaskan, temannya yang berangkat ke TKP adalah Bangkit Sianipar, Rido Siahaan dan Johari Tampubolon adalah warga Desa Aek Bolon, Kecamatan Balige, Kabupaten Tobasamosir.

"Mereka, pada malam kejadian berangkat dengan membawa tabung gas elpiji tiga kg, pipas las, lakban, mancis dan alat-alat lain dengan mengendarai mobil avanza warna hitam dengan nomor polisi BK 1474 WF," ungkap Walpon Baringbing ke Medanbisnisdaily.com, Sabtu (7/4/2018), di Tarutung.

Dalam perjalanan menuju Silangit, ujar Walpon Baringbing, keempat pelaku sudah berbagi tugas. Setelah berada di tempat kejadian, tersangka Jendro Tampubolon dan Bangkit Sianipar turun dari mobil dan masuk ke bilik ATM.

Dua orang lainnya berada di dalam mobil. Setelah masuk ke bilik ATM, pelaku menutup CCTV dengan lakban, lalu mulai membongkar mesin ATM dengan cara mengelas bagian depan mesin ATM.

"Jendro Tampubolon berhasil ditangkap dan tiga orang temannya berhasil melarikan diri. Saat ini tiga orang tersangka lain masih dalam pengejaran," pungkas Walpon Baringbing. (sumber)

Tidak ada komentar:

Ads Inside Post

Diberdayakan oleh Blogger.